Konon, zaman dulu, orang mengenal bangsa ini sebagai bangsa yang melimpah dengan kekayaan alam, sehingga banyak bangsa-bangsa lain yang berebut ingin menguasainya. Seiring berjalannya waktu, dengan perjuangan berat, bangsa ini akhirnya merdeka menjadi suatu negara mandiri. Alangkah menyenangkannya memiliki pemerintahan sendiri, dibandingkan diperintah sebagai koloni-koloni jajahan bangsa lain.
Hingga tiba pada suatu masa, bertahun-tahun setelah proklamasi kemerdekaannya -- tahun-tahun itu telah berlalu sangat lama, sampai-sampai orang-orang sudah melupakan arti perjuangan sebenarnya mencapai kemerdekaan -- pada masa itu, bangsa ini dipimpin oleh pemerintah yang terkenal memiliki reputasi yang buruk di mata rakyatnya. Begitu banyak praktik korupsi di pemerintahan, sampai-sampai ada stereotip tersendiri yang mengidentikkan pemerintah sebagai koruptor. Kekayaan alam yang dulu dibangga-banggakan mulai beralih menjadi kekayaan pemerintah.